PERINGATAN IDUL ADHA 1442 H
“Idul Adha Sebagai Manifestasi Dari Kesabaran Dan Keikhlasan”
ALLAHU AKBAR… ALLAHU AKBAR… ALLAHU AKBAR
ALLAHU AKBAR WALILLAHILHAM
Oleh : Pamuji (Guru SMK Muh Minggir)
Alhamdulillahhirobbil’alamin, puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberi kesempatan kepada SMK Muhammadiyah Minggir untuk dapat melaksanakan program rutin perayaan Hari Besar Idul Adha. Tidak lupa salam dan sholawat kita haturkan kepada junjungan kita Rosululloh Muhammad SAW. Semoga safa’atnya sampai kepada kita di yaumul akhir kelak. Alhamdulillah pelaksanaan Peringatan Idul Adha 1442 H berjalan lancar meski berbeda dengan perayaan tahuh-tahun sebelumnya.
Peringatan Hari Raya Idul Adha 1442 H tentu saja berbeda dengan peringatan tahun-tahun sebelumnya karena kegiatan ini dilaksanakan pada masa pandemi dan pada saat diberlakukannya PPKM Darurat oleh pemerintah. Pada tahun-tahun sebelumnya, Idul Adha diperingati dengan melibatkan seluruh guru, karyawan dan siswa dengan berbagai acara seperti penyembelihan hewan kurban, pembagian daging kurban dan lomba memasak antar kelas. Sedangkan Idul Adha kali ini hanya menyembelih hewan kurban dan membagikan daging kurban dengan melibatkan sebagian guru dan beberapa siswa yang turut membantu. Namun demikian tidak mengurangi semangat kami dalam pelaksanaannya. Tidak lupa Protokol Kesehatan tetap kami terapkan selama pelaksanaan kegiatan.
SMK Muhammadiyah Minggir juga berterima kasih kepada SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta dan SMA Negeri 5 Yogyakarta yang berkenan berbagi hewan qurban kepada SMK kami. Semoga amal sholih ini menjadi barokah untuk keluarga besar SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta dan SMA Negeri 5 Yogyakarta.
Idul Adha tahun ini kami maknai sebagai manifestasi kesabaran dan keihlasan. Belajar dari kesabaran Nabi Ibrahim AS untuk tetap taat kepada Allah ketika diperintah menyembelih Nabi Ismail meskipun berat untuk melaksanakannya. Dan belajar dari keikhlaan Nabi Ismail yang ridlo menerima perintah dari Allah. Namun kesabaran dan keikhlasan mereka dibalas Allah dengan pahala besar dan diberi ganti yang lebih baik dari sisi Allah (hewan qurban dari Allah langsung sebagai ganti Ismail waktu disembelih). Dari kisah tersebut kami memaknainya dengan belajar bersabar melaksanakan pembalajaran di masa pandemi yang serba terbatas. Begitu banyak kendala dalam proses pembelajaran di masa pandemi yang mengajarkan kepada kami untuk bersabar dalam melayani anak didik dan tetap selalu berusaha meningkatkan kompetensi diri agar mempunyai kemampuan lebih baik dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh. Juga berusaha untuk ikhlas dengan patuh pada kebijakan-kebijakan yang ditetapkan selama pandemi. Semoga segala ikhtiar kami membawa kebaikan bagi seluruh keluarga besar SMK Muhammadiyah Minggir.
Tetap semangat dan tetap berjuang memberikan yang terbaik bagi peserta didik, sekolah, masyarakat, negara, dan agama adalah dedikasi kami sebagai bagian dari lembaga pendidikan di negeri ini. Semoga Allah meridloi cita-cita kami dan memberi jalan kemudahan untuk menwujudkannya. Aamiin YRA.
